Soal Simak UI Kimia IPA
PETUNJUK UMUM
- Sebelum mengerjakan ujian, periksalah terlebih dulu, jumlah soal dan nomor halaman yang terdapat pada naskah soal. Naskah soal ini terdiri dari 13 halaman.
- Tulislah nomor peserta Anda pada lembar jawaban di tempat yang disediakan.
- Tulislah kode naskah soal ini, pada lembar jawaban di tempat yang disediakan. Kode naskah soal ini: 503
- Bacalah dengan cermat setiap petunjuk yang menjelaskan cara menjawab soal.
- Pikirkanlah sebaik-baiknya sebelum menjawab tiap soal, karena setiap jawaban yang salah akan mengakibatkan pengurangan nilai (penilaian: benar +4, kosong 0, salah -1).
- Jawablah lebih dulu soal-soal yang menurut Anda mudah, kemudian lanjutkan dengan menjawab soal-soal yang lebih sukar sehingga semua soal terjawab.
- Tulislah jawaban Anda pada lembar jawaban ujian yang disediakan.
- Untuk keperluan coret-mencoret, harap menggunakan tempat yang kosong pada naskah soal ini dan jangan pernah menggunakan lembar jawaban karena akan mengakibatkan jawaban Anda tidak dapat terbaca.
- Selama ujian, Anda tidak diperkenankan bertanya atau meminta penjelasan mengenai soal-soal yang diujikan kepada siapapun, termasuk kepada pengawas ujian.
- Setelah ujian selesai, Anda diharapkan tetap duduk di tempat Anda sampai pengawas ujian datang ke tempat Anda untuk mengumpulkan lembar jawaban.
- Perhatikan agar lembar jawaban ujian tidak kotor, tidak basah, tidak terlipat, dan tidak sobek.
- PETUNJUK A: Pilih satu jawaban yang paling tepat.
- PETUNJUK B: Soal terdiri dari 3 bagian, yaitu PERNYATAAN, kata SEBAB, dan ALASAN yang disusun berurutan. Pilihlah:
(A) Jika pernyataan benar, alasan benar, dan keduanya menunjukkan hubungan sebab dan akibat
(B) Jika pernyataan benar, alasan benar, tetapi keduanya tidak menunjukkan hubungan sebab dan akibat
(C) Jika pernyataan benar dan alasan salah
(D) Jika pernyataan salah dan alasan benar
(E) Jika pernyataan dan alasan keduanya salah - PETUNJUK C: Pilihlah:
(A) Jika (1), (2), dan (3) yang benar
(B) Jika (1) dan (3) yang benar
(C) Jika (2) dan (4) yang benar
(D) Jika hanya (4) yang benar
(E) Jika semuanya benar
Gunakan Petunjuk A dalam menjawab soal nomor 37 sampai nomor 44.
-
Suatu kurva titrasi pH yang khas untuk titrasi barium hidroksida dengan asam nitrat ditunjukkan oleh ....
a. Pilihan a
b. Pilihan b
c. Pilihan c
d. Pilihan d
e. Pilihan e
-
Zat A dapat bereaksi dengan zat B menjadi zat C, menurut persamaan reaksi:
A + 2B → C.Berikut adalah data yang Anda minta dalam format tabel dengan border 2:
Percobaan Konsentrasi Awal (M) A Konsentrasi Awal (M) B Waktu Reaksi (detik) 1 0,01 0,1 864 2 0,02 0,4 54 3 0,03 0,3 32 4 0,04 0,2 27 Jika Anda menginginkan tabel ini dalam format file tertentu, beri tahu saya!
Berdasarkan data percobaan di atas, persamaan laju reaksinya adalah ....
a. V = k[A][B]²
b. V = k[A][B]
c. V = k[A][B]²
d. V = k[A]²[B]
e. V = k[A]²[B]² cek data
Berikut adalah tabel dengan format yang diminta:
Nama Larutan Nyala Lampu Gelembung Gas A B --------------------- ----- ----- 1. Natrium klorida v 2. Kalium hidroksida v 3. Etanol v 4. Asam nitrat v 5. Metanol v 6. Asam asetat v 7. Kalium nitrat v 8. Ammonia v Jika Anda ingin tabel dengan desain border 2, biasanya ini bisa diterapkan dalam aplikasi seperti Excel atau HTML. Namun, saya bisa membantu dengan penyajian teks lebih lanjut atau panduan.
Keterangan:
A = Nyala X = Banyak
B = Redup Y = Sedikit
C = Tidak nyala Z = Tidak ada
Perhatikan tabel. Larutan yang bersifat non-elektrolit, elektrolit lemah, dan elektrolit kuat adalah ....
a. 1, 3, 6
b. 2, 6, 8
c. 5, 6, 7
d. 3, 5, 8
e. 4, 7, 8
- Perubahan entalpi dari dua reaksi seperti pada persamaan reaksi:
2Fe(p) + 3/2O₂(g) → Fe₂O₃(p) ∆H₁° = −822 kJ mol⁻¹
C(p) + 1/2O₂(g) → CO(g) ∆H₂° = −110 kJ mol⁻¹
Berapa perubahan entalpi standar dari reaksi berikut:
Fe₂O₃(p) + 3C(p) → 2Fe(s) + 3CO(g) ∆H° =?
a. −932 kJ mol⁻¹
b. −712 kJ mol⁻¹
c. −492 kJ mol⁻¹
d. 492 kJ mol⁻¹
e. 712 kJ mol⁻¹
- data Berikut adalah tabel yang Anda minta dengan border 2:
No Zat P Zat Q 1 Massa jenis besar Massa jenis kecil 2 Dalam bentuk lelehan dapat menghantarkan listrik Tidak dapat menghantarkan listrik 3 Titik didih dan titik leleh tinggi Titik didih rendah
Jenis ikatan yang terdapat dalam zat P dan zat Q masing-masing adalah ....
a. Ion dan kovalen non polar
b. Kovalen non polar dan ion
c. Ion dan hidrogen
d. Hidrogen dan ion
e. Kovalen non polar dan hidrogen
-
Senyawa yang berisomer gugus fungsi adalah senyawa-senyawa ...
a. 3 dan 4
b. 5 dan 6
c. 1 dan 5
d. 1 dan 6
e. 1 dan 2 -
Diketahui rentang pH suatu indikator adalah sebagai berikut:
Metil jingga = 2,9 − 4,0 (merah − kuning)
Metil merah = 4,2 − 6,3 (merah − kuning)
Bromtimol biru = 6,0 − 7,6 (kuning − biru)
Fenolftalein = 8,3 − 10,0 (tak berwarna − magenta)
Alizarin kuning = 10,1 − 12 (kuning − merah)
Dengan menggunakan salah satu indikator yang sesuai, larutan CH3COONa 0,2 M, dengan Ka CH3COOH = 2 x 10^−5 akan berwarna ...
a. merah
b. magenta
c. kuning
d. biru
e. kuning muda -
Sebanyak 500 mL air dipanaskan dengan menggunakan lampu spirtus. Jika jumlah etanol yang terbakar 2 g, ternyata suhu air naik sebesar 5,14°C. Efisiensi kalor pada proses pemanasan tersebut adalah ...
(∆Hf C2H5OH = −227 kJ/mol; CO2(g) = −393,5 kJ/mol; H2O(g) = −242 kJ/mol; kalor jenis air = 4,18 J/g.K; Ar H = 1; C = 12; O = 16)
a. 1%
b. 2%
c. 10%
d. 20%
e. 40%
Gunakan Petunjuk B dalam menjawab soal nomor 45 sampai nomor 46.
-
Tiga tingkatan energi ionisasi unsur B masing-masing adalah 735, 1445, dan 7730 kJ/mol. Maka ion B yang paling stabil adalah ion B²⁺.
SEBAB
Atom B lebih mudah melepas elektron ketiga dan kedua dibandingkan pertama. -
Kebakaran di Jakarta merupakan fenomena yang sering terjadi, terutama ketika kemarau. Gas CO₂ merupakan senyawa yang dapat digunakan untuk memadamkan api. Pemadam api yang merupakan campuran NaHCO₃ dan Al₂(SO₄)₃ relatif lebih baik daripada campuran NaHCO₃ dan asam sulfat, H₂SO₄.
SEBAB
Kedua campuran akan bereaksi seperti berikut:
6NaHCO₃(s) + Al₂(SO₄)₃(s) → 3Na₂SO₄(s) + 2Al(OH)₃(s) + 6CO₂(g)
Dan
2NaHCO₃(s) + H₂SO₄(l) → Na₂SO₄(s) + CO₂(g) + 2H₂O(g).
Gunakan Petunjuk C dalam menjawab soal nomor 47 sampai nomor 48.
-
Diketahui konfigurasi elektron unsur-unsur sebagai berikut:
P : 1s²
R : 1s² 2s² 2p⁵
S : 1s² 2s² 2p⁶ 3s¹
T : 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁵
Dari data konfigurasi elektron tersebut dapat disimpulkan bahwa:
(1) P mempunyai energi ionisasi terbesar
(2) R paling elektronegatif
(3) S merupakan reduktor kuat
(4) T mempunyai afinitas elektron terbesar -
Apabila logam tembaga (Cu) dilapisi dengan perak (Ag), diperlukan larutan yang mengandung perak nitrat dan kalium sianida. Proses yang terjadi melalui tahapan reaksi berikut:
tahap 1: Ag(CN)⁻ Ag⁺(aq)
tahap 2: Ag
Berikut ini pernyataan yang benar adalah:
(1) Kedua tahapan terjadi perubahan bilangan oksidasi
(2) Tembaga harus diletakkan pada anoda
(3) Oksidasi terjadi pada tahap 1
(4) Ion sianida mengurangi konsentrasi ion perak
Posting Komentar
Berkomentar sesuai dengan judul blog ini yah, berbagi ilmu, berbagi kebaikan, kunjungi juga otoriv tempat jual aksesoris motor dan mobil lengkap